Hambatan Kapal
Hambatan Kapal menurut ITTC
Menutrut definisi yang dipakai ITTC, selama memungkinkan, Komponen hambatan tersebut secara singkat dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Hambatan gesekan / Frictional Resistance (RF): Ditimbulkan oleh media fluida berviskositas yang ikut terseret badan kapal, sehingga terjadi frictional force. Frictional force berakibat harus keluarnya energi yang terbuang percuma
2. Hambatan gelombang / Wave Resistance (RW): Hambatan yang timbul akibat bergeraknya kapal. Dapat terjadi meskipun fluidanya ideal (nonviscous) Gaya yang terlibat adalah potential force.
3. Hambatan tekanan / Pressure Resistance (RP): Gerakan kapal atau benda pada fluida non-ideal (fluida yang berviskositas) akan menimbulkan gaya pressure forces
4. Hambatan udara / Air Resistance (RA): Bangunan atas kapal (superstructure) yang tinggi dengan bentuk tidak streamline.
5. Hambatan Appendages (RAPP): Akibat adanya appendages pada lambung kapal di bawah garis air antara lain lunas sayap (bilge keels), penumpu poros propeller, lubang Bow Thruster.
Hambatan kapal yang bergerak di fluida berpermukaan bebas dengan beberapa kondisi, yaitu:
1. Bergerak didalam fluida yakni didalam air jauh dibawah permukaan:
1. Fluida ideal → hambatan total = 0
2. Fluida berviskositas → hambatan total = hambatan gesek + hambatan appendages
2. Bergerak di permukaan bebas (air dan udara):
1. Fluida ideal → hambatan total = hambatan gelombang + hambatan udara
2. Fluida berviskositas → hambatan total = hambatan gelombang + hambatan gesekan + hambatan tekanan + hambatan udara